Monday, October 12, 2009

Yang Bernama Sahabat...

sedih.. sedih.. sedih..

kadang2 kita terlampau gembira hidup di dunia ni

sampai boleh terlupa pasal akhirat dan tanggungjawab kita

rakus dalam mencipta undang2 sendiri

sedarlah dan berpijak pada bumi yang nyata

usahlah terus dibuai mimpi

pengalaman sepatutnye mengajar kita untuk lebih berhati-hati

sekali rebah harus bangkit

lupakan yang duka

TETAPI

mengapa harus diulangi kesilapan yang sama

belum terbuka lagikah pintu hatimu???

kita dalam satu nakhoda saling bergantungan

saat kita melakar sejarah gemilang

kau mencalitnya dengan penuh noda

MENGAPA??

hatiku terus berteriak

dan ingin penjelasan yang mampan

terasa ingin berhenti dengan segala-galanya

cukup derita

sudah jenuh menitiskan airmata

apalagi yang harus dilakukan

kebenaran harus ditegakkan

yang jahil harus dibuang

biar ketentuan yang menetukan segalanya

yang tertinggal hanyalah kenangan yang tak mampu diulang

aku akan rindu saat kita ketawa

ku harap ini titisan airmata yang terakhir

tidak rela ku tangisi benda yang berlalu

SALAM...

No comments:

Post a Comment