sedih.. sedih.. sedih..
kadang2 kita terlampau gembira hidup di dunia ni
sampai boleh terlupa pasal akhirat dan tanggungjawab kita
rakus dalam mencipta undang2 sendiri
sedarlah dan berpijak pada bumi yang nyata
usahlah terus dibuai mimpi
pengalaman sepatutnye mengajar kita untuk lebih berhati-hati
sekali rebah harus bangkit
lupakan yang duka
TETAPI
mengapa harus diulangi kesilapan yang sama
belum terbuka lagikah pintu hatimu???
kita dalam satu nakhoda saling bergantungan
saat kita melakar sejarah gemilang
kau mencalitnya dengan penuh noda
MENGAPA??
hatiku terus berteriak
dan ingin penjelasan yang mampan
terasa ingin berhenti dengan segala-galanya
cukup derita
sudah jenuh menitiskan airmata
apalagi yang harus dilakukan
kebenaran harus ditegakkan
yang jahil harus dibuang
biar ketentuan yang menetukan segalanya
yang tertinggal hanyalah kenangan yang tak mampu diulang
aku akan rindu saat kita ketawa
ku harap ini titisan airmata yang terakhir
tidak rela ku tangisi benda yang berlalu
SALAM...
No comments:
Post a Comment